Jumat, 29 Juli 2016
Sepetak Surga di Madura (Isra Mi’raj ke Gili Labak)
Zakerah Adventure:Road to Gili Labak
Aku
dan tiga belas manusia merasakan debar yang sama di atas Sampan Kateran (sampan
nelayan Madura), di atas kedalaman laut yang maha itu kami harap-harap cemas,
karena takut jasad kami tak mencium daratan lagi. Hempas ombak sesekali menguji
adrenaline karena...
Kamis, 28 Juli 2016
Rabu, 20 Juli 2016
Mengencingi Lenin
Silahkan bayangkan..!! kalau seandainya makam mantan pemimpin
negara dikencingi orang, diberaki, dan dilantunkan kata-kata satir menyayat
hati, seperti: “hai bodoh..!! bangkitlah—bangkitlah kau—dan enyahlah”, apakah
yang akan terjadi?
Setidaknya ada yang kebakar matanya, lipatan kulit keningnya
bertambah, sepasang alisnya mengait, dan kepalanya mendidih ketika mendengarnya.
Rasa tak terima...
Gadis Berlesung Pipit
Ada pesan sumbing dari surat kabar pagi ini, isinya
begini;
“Mengapa tidak semua orang memiliki lesung pipit?
Fenomena lesung pipit dipengaruhi oleh faktor genetik dan diperlukan gen lesung
pipit yang dominan. Jika salah satu orang tua atau kekek-neneknya memiliki
lesung pipit, maka ada kemungkinan lesung pipit ini akan diturunkan ke generasi
berikutnya. Anak-anak yang terlahir dari salah...
Pesantren MandiriPesantren Mandiri
Setelah melepas
kepergiaan bulan suci, bulan yang fitrah dan hari kemenangan umat muslim se dunia
(Idul Fitri), kini tiba momentum mendebarkan, yaitu mudik balik ke tempat
rantau masing-masing. Seketika itu, biasanya ada orang yang membawa rekan kerja
baru, membawa teman belajarnya, ada pula yang memang merantau sendiri tanpa kenal
satu pun orang sebelumnya di tempat rantau. Begitupun yang tengah...
Kemanusiaan telah Diculik
“Kemanusiaan telah diculik!, tolong..!!,” suara bernada
kalap seorang anak kecil seketika mengagetkanku, dalam dudukku tengah bersila
di atas tikar plastik lepau makanan, Semangkuk es cendol yang baru saja dibeli terpaksa
kuurungkan diteguk, alih-alih mendengar erangan si anak kecil itu kian
menjadi-jadi. Sambil menatapku dengan tatapan kosong, aku hanyut dalam
kepanikannya.
...
Kita Pasti Pulang!
Alangkah
malunya aku, kalau peristiwa tahun lalu itu terulang lagi, betapa malunya aku
pada anak perempuanku, dan alangkah hinanya aku di hadapan istriku, kalau-kalau
tahun ini kami tidak bisa mudik lagi ke kampung halaman. Masih kuingat, sekawah
air mata kekecewaan yang menggenang di sepasang mata istri dan anak perempuanku.
Maafkan...
Prostitusi Online
“Usiaku masih masih 17 tahun, duduk di bangku Sekolah
Menengah Atas (SMA) swasta, kelas X (sepuluh), aku suka pelajaran bahasa
Indonesia, sosiologi, dan biologi, banyak
yang heran karena kebiasaanku membaca komik dan cerita-cerita anak, jadinya aku
suka berkhayal dan menulis cerita keseharianku sendiri. Selain itu aku dikenal sipil
sebagai pribadi pendiam dan tak suka bergaul, ketika teman...
Kutangkap Senyummu
“Iya Om, Insya’allah aku ikut tahlilan”
“Ayo cepat pasang bajumu, kita
berangkat” tambah Omku kibang-kibut.
“Tapi lama tidak Om, nanti?”
“Tidak! sebentar saja kok Mad,
paling jam 11-an sudah kelar”
“Baiklah Om, kita berangkat”
Awalnya,
pikiranku mengakar dua atau ambigu dengan rayuan Omku yang mengajak ikut
tahlilan, tapi...
Sparring
Rapat malam itu layaknya sidang
paripurna luar biasa di gedung DPR, tak ubahnya forum tertinggi yang merapatkan
wewenang dan tugas Negara. Bagaimana tidak, malam itu juga saling serang
pendapat, saling mengokohkan benteng argumentasi, dan menciptakan suasana pergolakan
sangat panas. Padahal yang dirapatkan hanya sparring futsal dengan tim KMJ (Komunitas Marditila
Jakarta). Komunitas anak...
Khufy
Ketika matahari menyelipkan sinarnya
pada ketiak senja, Khufy tiba-tiba menciutkan mimpinya untuk main layang-layang, sepasang bola matanya memerah dan
tiba-tiba membentuk sebuah kawah yang meletuskan lava pijar, air matanya sudah
tidak bisa dibendung lagi, betapa ia tidak sanggup untuk berpisah dengan
sahabat-sahabatnya;
“Ayo kawan..!!, jadi tidak main layangannya?”
“iya, tunggu sebentar...
Serangan Fajar
Langit tak ingin menyudahi air matanya, ia mengguyuri perabot bumi dan fajar di pagi
hari, gedung, pepohonan, satwa, dan manusiapun menggigil tak berdaya, angin
menyerang di sudut-sudut waktu. Semalaman hujan ini tak kunjung reda, namun
dinginnya tak hinggap ke satu
rumah bertingkat itu, yang mulai
malam tadi mendidih
karena
membias kepentingan tak tersalurkan, hujan telah memucatkan...
Roro Angger
Saban malam,
pohon beringin itu melambai disentuh angin, seolah mengabarkan kedatangan arwah
di area pemakaman, ketika rembulan baru mengecup kening bumi, ia menyebarkan
cahaya pada kesendirian keranda dan berpasang batu nisan. Ada ritus kejiwaan di
tanah seluas satu hektar itu, ritus minta perlindungan dan keselamatan, sepenggal kepala banteng, dupa, dan kembang
tujuh rupa menjadi sesembahan,...
Gadis Bartender
Seluas
samudra, tanda-tanya itu menghampar di ruang kosong kepala. Seruncing dakar jarum,
tanda tanya itu mencocok saraf kepala. Dan layaknya sebutir debu, tanda tanya itu
beterbangan di tempurung kepala, tanda tanya dan paceklik di kepala Jamilah, tanda
tanya yang semakin terang, tanda tanya yang semakin kejam menghantui, tanda tanya
yang menggunung semenjak Jamilah berdiam di kelas dua Madrasah...
Gus Anwar
“Punawar”
adalah nama jenaka yang kubuat untuknya, nama kawakan tua di usia mudanya, nama
masyhur di pandangan para santri, nama itu ku-bikin ketika bersahabat karib dengan
Anwar Fuadi, santri baru Pondok Pesantren An-Najah, santri baru yang pertama
aku melihatnya sudah tak bernafsu, santri baru yang tak semangat hidup, matanya
tak menganga penuh, tubuhnya kurus, ringkih, dan runduk. Aku pun...
Bang, Bangun...!!
Dari batang
tubuh bus antar kota, riuh rendah suara itu terdengar lagi, suara pengasong
makanan ringan dan minuman pembasah kerongkongan, suara itu melantun lagi,
suara pengamen yang menggoyang bus dengan tabuh gendang dan gelitik gitar, atau
keriuhan penumpang yang mengatupkan mulut untuk bercakap, hingga semua
mengental dan beterbangan di sawang langit bus.
Barangkali
cuma aku yang menyumbat...
Lebih Baik Menggelandang
Embun malam pergantian musim menyisakan kesejukan dan
air mata, angin pun mengerudungi sebuah bangsal kayu yang kusebut itu rumah,
walau kebanyakan orang menyebutnya gudang, bedeng, dan sebuah kandang tapi buatku sebuah istana
kerajaan, di bawah atap seng yang berlubang dengan mudahnya kami berempat
melihat kelip bintang dan pancaran bulan, di selimuti anyam bambu yang menganga
begitu...
Selasa, 19 Juli 2016
Tak Semudah Membalikkan Telapak Tangan menjadi Mahasiswa
Mendengar kata “Mahasiswa” image menor nan indah terbayang di
kepalaku. Membayangkan mahasiswa adalah persekongkolan manusia kelas elit, borjuis,
manusia dengan otak cerdik dan memiliki segalanya termasuk jas almamater yang
begitu menggoda itu. Akupun begitu nafsu untuk berstatus mahasiswa, bayangan
yang terus membuntutiku ketika kelas dua Madrasah Aliyah di salah satu Pondok
Pesantren Daerah...
Kamis, 14 Juli 2016
Aku Pasti Bisa Menulis

Judul
Buku : Panduan Lengkap Menjadi Penulis
Handal
Penulis
: Sri Wintala Achmad
Cetakan
: I, Juni 2015
Penerbit
: Araska
ISBN ...
Siapa Syekh Abdul Qadir Jailani?

Judul : Berguru pada Sulthanul Auliya’
Syekh Abdul Qadir Jailani
Penulis : Samsul Ma’arif
Penerbit : Araska
Cetakan ...
Shio, dan Beberapa Misteri

Judul :
Kitab Peruntungan Shio
Penulis : Liana Devi P.
Penerbit
: Araska
Cetakan ...
Mengenai Saya
Popular Posts
-
Sumber Gambar: media.iyaa.com/ “Mustofa, Jujurlah kepada dirimu sendiri Mengapa kau selalu mengatakan Ramadhan bulan ampunan Apakah ...
-
Puisi adalah sebuah karya fiksi yang begitu mistik untuk dicerna, bahasanya yang puitik, kata-katanya yang efektif, dan pengandaiann...
-
Google.com Sang Comandante Fidel Alejandro Castro Ruz, telah meninggal dunia pada jumat (25/11) pukul 10:30 malam waktu setempat. Kuba ...
Blog Archive
-
▼
2016
(69)
-
▼
Juli
(53)
- Sepetak Surga di Madura (Isra Mi’raj ke Gili Labak)
- Khairul Mufid Jr on Galery
- Mengencingi Lenin
- Gadis Berlesung Pipit
- Pesantren MandiriPesantren Mandiri
- Kemanusiaan telah Diculik
- Kita Pasti Pulang!
- Prostitusi Online
- Kutangkap Senyummu
- Sparring
- Khufy
- Serangan Fajar
- Roro Angger
- Gadis Bartender
- Gus Anwar
- Bang, Bangun...!!
- Lebih Baik Menggelandang
- Tak Semudah Membalikkan Telapak Tangan menjadi Mah...
- Aku Pasti Bisa Menulis
- Siapa Syekh Abdul Qadir Jailani?
- Shio, dan Beberapa Misteri
- Di Balik Pesona Majapahit
- Menjadi Singa Mimbar
- “Trio Macan Indonesia” di Tengah Perjuangan Kemerd...
- Bonang: Guru Besar dari Jawa
- “Cogito Ergo Sum” Pencari Kebenaran Ilmu Pengetahuan
- Solutif Al-Qur’an terhadap Pelecehan Agama
- Kitab Cinta Kaum Muslimah
- Kembalikan Peradaban Islam di Eropa
- Keharusan Belajar Pidato Upacara
- Pentingnya Menghipnotis Konsumen
- Diskursus Raja-Raja Nusantara
- Daya Magis Jokowi
- Politikus yang Mengguncang Dunia
- Diponegoro sebagai Super Hero
- Empat Mata Rantai Amalan Sunnah
- Intrik Politik Mataram
- Mozaik Sepakbola Pesantren
- Kartini dan Euforia Buku
- Plagiator
- Pena dan Jarum Suntik
- Nobel, Jurnalis, dan Prosa Polifonik
- Mnemo Seorang Sastrawan
- Spionase Ketahanan Pengarang
- Dicari, Penerjemah Karya Sastra Andal dan Nakal
- Nobel untuk Sang Perawat Memori
- Hubungan Darah Sastra dan Lapar
- Peluru Wiji Thukul Tetap Mematikan
- Kita adalah Kritikus Sastra
- Ketika Puisi Berpolitik
- Apalah Arti Malam bagi Penyair?
- Sastra Indonesia dan Predikat In Cognita
-
▼
Juli
(53)